27 September 2016
Teknologi
Berikut dua aplikasi islami di android yang telah populer dan menyediakan konten berisi kitab maulid yang dapat menemani kita untuk bersholawat dan mempelajari kisah hidup Baginda Agung Junjungan Kita Yakni Nabi Muhammad SAW, Semoga bermanfaat dan semoga kita kelak adalah bagian dari umat islam yang dicintai dan mencintai Rasulullah SAW… Shollualannabi…. 1. Rawi Droid – Kitab Maulid Nabi Oleh PPM Aswaja Download Aplikasi Rawi Kitab Maulid – Klik Gambar Untuk Mendownload RawiDroid adalah sebuah aplikasi islami kumpulan dari berbagai macam kitab maulid, yang biasa kita baca setiap kali mengadakan ta’lim, maulidan, peringatan isro mi’raj, serta peringatan hari besar islam lainnya. Tentu saja kitab maulid sudah tidak asing lagi bagi kalangan Ahlusunnah Waljama’ah (ASWAJA), kitab ini berisi puji-pujian terhadap Baginda Rosulluloh saw., disamping itu juga kitab ini berisi kisah dari Baginda Nabi Muhammad. Disinilah letaknya keindahan kitab maulid, selain berisi pujian juga mengupas kisah dari Rosul tercinta. Adapun isinya mencangkup, Simthud Duror, dikarang Oleh Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi, Barzanji, dikarang Oleh Sayyid Ja`far bin Husin Al-Barzanji, Adhiyaul Lami, dikarang Oleh Habib Umar bin Hafidzh, Ad-Dibai, dikarang Oleh Sayyid Muhammad bin Ali Ad-Dibai, Azab, dikarang Oleh Syeikh Muhammad Al-Azab, dan Burdah, dikarang Oleh Syeikh Muhammad bin Said Ash-Shinhaji Al-Busyairi. 2. Rawi Android Oleh Daarul Hijrah Technology Download Rawi Android Kitab Maulid (Klik Gambar Untuk Mendownload) Rawi Android adalah aplikasi islami pembelajaran rawi (riwayat hidup Nabi Muhammad SAW) dari sebelum beliau lahir hingga setelah beliau wafat, tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah untuk meluruskan kesalahan pelafalan huruf dan harakat ketika pembacaan rawi, sebagai media pembelajaran membaca rawi, dan sebagai media informasi majelis taklim untuk menyampaikan informasi berlangsungnya kegiatan majelis taklim. Fitur – Naskah Rawi — Rawi Azab — Rawi Adhiyaul Lami — Rawi Barzanji — Rawi Burdah — Rawi Ad DIbai — Rawi Simthud Duror Terjemah Rawi Audio Rawi Notifikasi untuk Jadwal Majelis Taklim, Info Majelis dan Poster Pencarian Majelis Taklim Terdekat Panduan Menuju Majelis Taklim Tersebut. Editor : Rio Bahtiar 3.6/5 - (26 votes)
4 Maret 2016
Hikmah
Teknologi
Umum
Internet ibarat pedang bermata dua, bisa berguna sebagai senjata, tapi kalau tidak hati-hati bisa membahayakan diri sendiri. Disatu sisi dia adalah sumber informasi yang luas, kita bisa mendapatkan pengetahuan, informasi, koneksi, dan kesenangan hampir tanpa batas di internet. Di sisi lain internet juga bisa berbalik menyerang kita sendiri. Berikut Beberapa Artikel Yang Dapat Menunjang berinternet dengan aman dan cerdas ~> Belajar agama melalui internet atau buku? ~> Akhlaq Dalam Ber-Internet ~> Berguru kepada internet atau Dunia Maya the darkness of internet Internet adalah sebuah alat, yang tergantung bagaimana dan untuk apa kita menggunakan alat itu. Berikut tips bagaimana menggunakan internet secara cerdas sehingga bermanfaat bagi kehidupan. Internet adalah gudang ilmu, gunakan semaksimal mungkin untuk mencari informasi yang menunjang pelajaran, kuliah, penelitian, pekerjaan dan hal-hal yang mencerdaskan lainnya. Jangan mengumbar atau memberikan data diri Anda dengan mudah di Internet, sebab data diri Anda bisa saja disalahgunakan pihak lain. Internet bersifat anonimous, mengaku perempuan tapi lelaki, bernama X tapi ternyata Y, tinggal di kota A tapi sesungguhnya di B, sehingga jangan percaya begitu saja akan informasi yang disampaikan. Jejaring sosial seperti Facebook, Friendster, Twitter, My Space dan sebagainya baik untuk mempererat tali silaturahmi, berdiskusi akan banyak hal, tapi gunakanlah secara bijak, atur waktu mengakses agar tetap produktif dan jangan sembarangan menerima ajakan ”kopi darat”/bertemu dengan orang yang belum dikenal. Internet mempermudah transaksi bisnis, perbankan maupun jual-beli barang, untuk itu gunakan transaksi dengan tingkat security yang aman, berhati-hati dengan nomor kartu kredit, PIN e-banking, sebab penjahat internet siap mengintai setiap saat. Bagi orang tua, dampingi putra-putri saat mengakses internet dan berikan penjelasan serta batasan apa saja yang boleh diakses. Untuk membatasi putra-putri yang di bawah umur mengakses situs pornografi, perjudian dan situs yang menyesatkan akidah dalam beragama hendaknya kita mengecek apakah provider internet kita sudah bisa memblokir situs terlarang tersebut. dan juga kita mengontrol penggunaan gatget dan mengecek daftar bacaan mereka dengan melihat daftar histori browser. Saat ini, koneksi internet Indonesia yang terhubung ke luar negeri memerlukan kapasitas lebar pita yang besar, untuk itu utamakan membuat dan mengakses konten-konten lokal dan tidak mendownload file-file yang tidak perlu dari situs di luar negeri. Selalu log out setelah Anda log in suatu aplikasi maupun transaksi apapun. Keadaan tetap log in beresiko jika ada pihak lain yang kemudian melanjutkan aplikasi maupun transaksi terutama untuk akses internt di tempat umum seperti Warnet. Bahasa tulis berbeda dengan bahas lisan, sehingga gunakanlah tata bahasa yang baik dan tidak menimbulkan salah pengertian pihak lain. Kalaupun dirasa ada yang tidak pas dengan bahasa yang tertulis, pemakluman diperlukan mengingat tingkat pendidikan dan pengalaman yang berbeda ataupun kesulitan dalam menerjemahkan bahasa lisan ke tulisan, apalagi internet terutama dengan booming jejaring sosial, masih merupakan ”mainan’ baru bagi kita semua. Internet bukan wilayah bebas tanpa hukum, dimana kejahatan yang dilakukan secara off line (tradisional) kemudian beralih dengan memanfaatkan teknologi informasi (online) kini juga dapat diproses secara hukum. Penjahat cyber seperti cracker, carder, pencuri data/informasi elektronik kini juga dapat dijerat secara hukum. Begitu juga bagi pihak-pihak yang melakukan penipuan, pemerasan, atau penghinaan/pencemaran nama baik secara online. Perhatikan soal hak cipta saat menyalin (copy-paste) maupun menyebarkan tulisan, gambar atau video dari pihak/situs lain agar tidak ada tuntutan dikemudian hari. Tidak memproduksi maupun menyebarkan spam, virus, HOAX, termasuk juga gambar/foto pornoaksi dan pornografi, terutama pornografi anak. Karena akses internet berbiaya, terutama yang menggunakan waktu (seperti dial up ataupun di warnet-warnet) maupun volume, maka gunakan internet seperlunya agar biaya tidak membengkak. Kalaupun bersifat unlimited, tetap matikan akses jika sudah tidak dipakai agar jika ada pengguna lain yang ingin menggunakan, mendapatkan kualitas layanan yang seperti diharapkan. Artikel ini diadopsi dari tulisan Bp. Heru Sutadi, anggota Komite Regulasi Telekomunikasi pada Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI). 3/5 - (2 votes)
10 Februari 2016
Teknologi
Umum
Tidak terlarang kita mendalami ilmu agama dengan mutholaah, menelaah kitab baik yang berbahasa Arab, terjemahan atau melalui media internet. Namun sebaiknya kita mempunyai seorang guru yang sanad ilmu (sanad guru) tersambung kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tempat kita bertalaqqi (mengaji) dan tempat kita bertanya terhadap apa yang kita baca. Orang yang berguru tidak kepada guru tapi kepada buku atau internet maka ia tidak akan menemui kesalahannya karena buku tidak bisa menegur tapi kalau guru bisa menegur jika ia salah atau jika ia tak faham ia bisa bertanya, tapi kalau buku jika ia tak faham ia hanya terikat dengan pemahaman dirinya sendiri menurut akal pikirannya sendiri. Belajar Ilmu Agama Melalui Internet Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,“Barangsiapa menguraikan Al Qur’an dengan akal pikirannya sendiri dan merasa benar, maka sesungguhnya dia telah berbuat kesalahan”. (HR. Ahmad) Apakah orang yang otodidak dari kitab-kitab hadits layak disebut ahli hadits ? Syaikh Nashir al-Asad menjawab pertanyaan ini: “Orang yang hanya mengambil ilmu melalui kitab saja tanpa memperlihatkannya kepada ulama dan tanpa berjumpa dalam majlis-majlis ulama, maka ia telah mengarah pada distorsi. Para ulama tidak menganggapnya sebagai ilmu, mereka menyebutnya shahafi atau otodidak, bukan orang alim… Para ulama menilai orang semacam ini sebagai orang yang dlaif (lemah). Ia disebut shahafi yang diambil dari kalimat tashhif, yang artinya adalah seseorang mempelajari ilmu dari kitab tetapi ia tidak mendengar langsung dari para ulama, maka ia melenceng dari kebenaran. Dengan demikian, Sanad dalam riwayat menurut pandangan kami adalah untuk menghindari kesalahan semacam ini” (Mashadir asy-Syi’ri al-Jahili 10) Berikut Beberapa Artikel Yang Dapat Menunjang berinternet dengan aman dan cerdas ~> Tips menggunakan Internet dengan cerdas dan bermanfaat ~> Akhlaq Dalam Ber-Internet ~> Berguru kepada internet atau Dunia Maya Ilmu agama adalah ilmu yang diwariskan dari ulama-ulama terdahulu yang tersambung kepada lisannya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda yang artinya “Sampaikan dariku sekalipun satu ayat dan ceritakanlah (apa yang kalian dengar) dari Bani Isra’il dan itu tidak apa (dosa). Dan siapa yang berdusta atasku dengan sengaja maka bersiap-siaplah menempati tempat duduknya di neraka” (HR Bukhari) Hadits tersebut bukanlah menyuruh kita menyampaikan apa yang kita baca dan pahami sendiri dari kitab atau buku Hakikat makna hadits tersebut adalah kita hanya boleh menyampaikan satu ayat yang diperoleh dan didengar dari para ulama yang sholeh dan disampaikan secara turun temurun yang bersumber dari lisannya Sayyidina Muhammad Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Oleh karenanya ulama dikatakan sebagai pewaris Nabi. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Ulama adalah pewaris para nabi” (HR At-Tirmidzi). Ulama pewaris Nabi artinya menerima dari ulama-ulama yang sholeh sebelumnya yang tersambung kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Pada hakikatnya Al Qur’an dan Hadits disampaikan tidak dalam bentuk tulisan namun disampaikan melalui lisan ke lisan para ulama yang sholeh dengan imla atau secara hafalan. Dalam khazanah Islam, metode hafalan merupakan bagian integral dalam proses menuntut ilmu. Ia sudah dikenal dan dipraktekkan sejak zaman baginda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Setiap menerima wahyu, beliau langsung menyampaikan dan memerintahkan para sahabat untuk menghafalkannya. Sebelum memerintahkan untuk dihafal, terlebih dahulu beliau menafsirkan dan menjelaskan kandungan dari setiap ayat yang baru diwahyukan. Ilustrasi Internet Jika kita telusuri lebih jauh, perintah baginda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam untuk menghafalkan Al-Qur’an bukan hanya karena kemuliaan, keagungan dan kedalaman kandungannya, tapi juga untuk menjaga otentisitas Al-Qur’an itu sendiri. Makanya hingga kini, walaupun sudah berusia sekitar 1400 tahun lebih, Al-Qur’an tetap terjaga orisinalitasnya. Kaitan antara hafalan dan otentisitas Al-Qur’an ini tampak dari kenyataan bahwa pada prinsipnya, Al-Qur’an bukanlah “tulisan” (rasm), tetapi “bacaan” (qira’ah). Artinya, ia adalah ucapan dan sebutan. Proses turun-(pewahyuan)-nya maupun penyampaian, pengajaran dan periwayatan-(transmisi)-nya, semuanya dilakukan secara lisan dan hafalan, bukan tulisan. Karena itu, dari dahulu yang dimaksud dengan “membaca” Al-Qur’an adalah membaca dari ingatan (qara’a ‘an zhahri qalbin). Dengan demikian, sumber semua tulisan itu sendiri adalah hafalan, atau apa yang sebelumnya telah tertera dalam ingatan sang qari’. Sedangkan fungsi tulisan atau bentuk kitab sebagai penunjang semata. Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab yang jelas (QS Asy Syu’ara’ [26]: 195) namun pemahamannya haruslah dilakukan oleh orang-orang yang berkompeten (ahlinya). Allah ta’ala berfirman yang artinya “Kitab yang dijelaskan ayat-ayatnya, yakni bacaan dalam bahasa Arab, untuk kaum yang mengetahui” (QS Fush shilat [41]:3) “Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui.” [QS. an-Nahl : 43] Berkata Al-Kholil bin Ahmad, ﺍﻟﺮﺟﺎﻝ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺭﺟﻞ ﻳﺪﺭﻱ ﻭﻻ ﻳﺪﺭﻱ ﺃﻧﻪ ﻳﺪﺭﻱ ﻓﺬﺍﻙ ﻏﺎﻓﻞ ﻓﻨﺒﻬﻮﻩ ﻭﺭﺟﻞ ﻻ ﻳﺪﺭﻱ ﻭﻳﺪﺭﻱ ﺃﻧﻪ ﻻ ﻳﺪﺭﻱ ﻓﺬﺍﻙ ﺟﺎﻫﻞ ﻓﻌﻠﻤﻮﻩ ﻭﺭﺟﻞ ﻳﺪﺭﻱ ﻭﻳﺪﺭﻱ ﺃﻧﻪ ﻳﺪﺭﻱ ﻓﺬﺍﻙ ﻋﺎﻗﻞ ﻓﺎﺗﺒﻌﻮﻩ ﻭﺭﺟﻞ ﻻ ﻳﺪﺭﻱ ﻭﻻ ﻳﺪﺭﻱ ﺃﻧﻪ ﻻ ﻳﺪﺭﻱ ﻓﺬﺍﻙ ﻣﺎﺋﻖ ﻓﺎﺣﺬﺭﻭﻩ “Orang-orang itu ada empat macam: Seorang yang mengetahui dan tidak mengetahui bahwasanya ia mengetahui, itulah orang yang lalai maka ingatkalah ia Dan seorang yang tidak tahu dan ia mengetahui bahwasanya ia tidak tahu, itulah orang yang jahil (bodoh) maka ajarilah ia. Dan seorang yang mengetahui dan ia tahu bahwasanya ia mengetahui, itulah orang yang pandai maka ikutilah. Dan seorang yang tidak tahu dan tidak tahu bahwsanya ia tidak tahu, dan dia mengajarkan orang, itulah orang tolol maka jauhilah dia” (Atsar riwayat Al-Baihaqi dalam Al-Madkhol ila As-Sunan Al-Kubro 1/441 no 828) Ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian dalam belajar agama di internet ini, Bahaya Dengan adanya sumber yang berlimpah, maka orang merasa sudah tahu, dan merasa tidak perlu lagi bertanya-tanya kepada orang yang lebih tahu. Padahal seringkali apa yang kita baca di internet tidak sepenuhnya kita pahami sebagaimana yang diinginkan oleh penulisnya. Dan Pembaca juga gak tau SIAPA SI PENULIS. Terutama jika situasi dan kondisi penulis tidak sama dengan situasi dan kondisi pembaca. Seperti Qur’an yang terkadang hanya bisa dipahami dari asbabun nuzulnya, bukan hanya dari apa yang tertulis saja… Merasa tidak perlu menuntut Ilmu kepada Ulama. Ini juga menjadi penyakit yang sangat parah. Bersilaturrahiim kepada ulama tidak bisa digantikan dengan baca-baca buku dan browsing internet. Pahala duduk dalam majelis ilmu, fadhilah memandang wajah ulama, keutamaan duduk dalam majelis-majelis dzikir, manfaat mendengar bayan dan penjelasan ulama, jelas tidak bisa didapat dengan duduk berlama-lama memencet tuts keyboard dan meng-klik mouse. Dan, menghadiri majlis Ilmu ini bukan hanya sekedar saat kita ingin bertanya tentang masalah hukum agama saja. Silaturrahiim kepada ulama ini memang banyak fadhilahnya. Dan untuk menanyakan persoalanpun, sebenarnya tidak sopan kalau cuma sms-an, tapi akan lebih ber-adab jika berkunjung dan meminta nasehat langsung. Tentu saja, untuk saat-saat darurat, tidak mengapa jika terpaksa menelepon atau kirim sms… Internet tidak pandai memilah-milah karena Internet juga gak ada gurunya, makanya yang belajar via Internet atau buku itu sesat menyesatkan) mana yang penting dan mana yang tidak. Karena internet tidak pandai/tidak ada gurunya, lalu kemudian kita sendiri yang memilah-milah, bahan dan apa yang akan kita baca. Dan kemudian kita memilah-milah berdasarkan apa yang terjadi dan kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Masalahnya adalah, terkadang, perkara yang amat penting itu tidak kita jumpai (baca: tidak kita rasakan) dalam kehidupan sehari-hari, padahal itu ada. Akhirnya terkadang kita jadi sibuk dengan membahas perkara2 yang sebenarnya biasa-biasa saja dan melupakan perkara-perkara lain yang lebih penting, karena hasil googling “I’m Feeling LuckyTM” membawa kita kesana. Internet itu rimba belantara. Tidak ada sesiapapun yang mengontrol benar dan salah di internet. Sebagaimana di hutan dimana yang menjadi raja adalah yang paling kuat, di belantara internet, yang menjadi raja adalah yang paling tinggi rangking google rank-nya. Kalau dalam dunia bisnis dan dunia eknomi yang memang sehari-hari berkutat dengan internet sih tidak masalah. Karena pada saat itu, benar dan salah jadi tidak ada, yang ada hanya request and demand. Tapi dalam hal agama, dimana ulama-ulama hakiki (ulama yang sesungguhnya) sedang sibuk dengan dzikir, muroqobah, dan murajaah, maka orang-orang yang merasa tahu menuliskan apa yang mereka rasa tahu dan dibaca oleh orang yang sama-sama tidak tahu, dan… begitulah. Mudahnya fasilitas forward dan copy paste juga membuat sebuah pendapat yang sebenarnya belum tentu benar, jadi terlihat benar karena ada dimana-mana. MENGAPA BELAJAR PERLU GURU ? MANFAAT BERGURU adalah agar terhindar dari perkara-perkara yang SESAT & untuk mnghindari FITNAH. Adapun fungsi GURU atau SANAD (sandaran) adalah mencegah manusia untuk berbicara semaunya /seenak Gue, atau bicara hanya berdasarkan dari kerangka otaknya doang. DENGAN SANAD, maka Hal-hal yang diajarkan Rosululloh, terjaga keaslian isi ilmunya, tanpa ada yang dikurangi atau di tambah-tambah (DI MODIFIKASI MANUSIA). ( Kata Al-Imam Ali Zainal Abidin “laula isnada ma qola sa’a ma sa’a”= jika tanpa isnad memang orang bisa berkata apa saja yang dikehendakinya. ) Belum ada dalam sejarah seorang ulama besar lahir dari belajar kepada buku atau dari internet. Yang Ada Qulama (Sesat jadi ulama) Ilmu adalah keahlian dan setiap keahlian membutuhkan ahlinya, maka untuk mempelajarinya membutuhkan muallimnya yang ahli (guru pembimbing). Syaikh Bakr Abdullah Abu Zaid berkata, “Ini hampir menjadi titik kesepakatan di antara para ulama kecuali yang menyimpang.” Ada ungkapan, “Barangsiapa masuk ke dalam ilmu sendirian maka dia keluar sendirian.” Syaikh Bakr berkata, “Maksudnya barangsiapa masuk ke dalam ilmu tanpa syaikh maka dia keluar darinya tanpa ilmu, hanya mendapatkan kesesatan.” Syaikh Bakr menukil ucapan ash- Shafadi, “Jangan mengambil ilmu dari shahafi (ahli tajwid) dan jangan pula dari mushafi (org yg berpendat menurut dirinya sendiri), lalu Syaikh Bakr berkata, “Yakni jangan pelajari al-Qur`an kepada orang yang ahli membaca tapi pelajari dari Ahli ilmu (Ulama) dan jangan membaca hadits dan lainnya dari orang yang mengambilnya dari buku.” Sebagian ulama berkata, ﻓَﻴَﻘِﻴْﻨُﻪُ ﻓِﻲ ﺍﻟﻤُﺸْﻜِﻼَﺕِ ﻇُﻨُﻮْﻥُ ﻣَﻦْ ﻟَﻢْ ﻳُﺸَﺎﻓِﻪْ ﻋَﺎﻟِﻤًﺎ ﺑِﺄُﺻُﻮْﻟِﻪِ Barangsiapa tidak mengambil dasar ilmu dari ulama, maka keyakinannya dalam perkara adalah TERTOLAK Abu Hayyan berkata, ﻳَﻈُﻦَّ ﺍﻟﻐَﻤْﺮُ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻜُﺘُﺐَ ﺗَﻬْﺪِﻱ ﺃَﺧَﺎ ﻓَﻬْﻢٍ ﻹِﺩْﺭَﺍﻙِ ﺍﻟﻌُﻠُﻮْﻡِ Anak muda mengira bahwa buku membimbing orang yang mau memahami untuk mendapatkan ilmu ﻭَﻣَﺎ ﻳَﺪْﺭِﻱ ﺍﻟﺠَﻬُﻮْﻝُ ﺑِﺄَﻥَّ ﻓِﻴْﻬَﺎ ﻏَﻮَﺍﻣِﺾَ ﺣَﻴَّﺮَﺕْ ﻋَﻘْﻞَ ﺍﻟﻔَﻬِﻴْﻢِ Orang bodoh tidak mengetahui bahwa di dalamnya terdapat kesulitan yang membingungkan akal orang ﺇِﺫَﺍ ﺭُﻣْﺖَ ﺍﻟﻌُﻠُﻮْﻡَ ﺑِﻐَﻴْﺮِ ﺷَﻴْﺦٍ ﺿَﻠَﻠْﺖَ ﻋَﻦِ ﺍﻟﺼِّﺮَﺍﻁِ ﺍﻟﻤُﺴْﺘَﻘِﻴﻢْ Jika kamu menginginkan ilmu tanpa syaikh, niscaya kamu tersesat dari jalan yang lurus ﻭَﺗَﻠْﺘَﺒِﺲُ ﺍﻷُﻣُﻮْﺭُ ﻋَﻠَﻴْﻚَ ﺣَﺘَّﻰ ﺗَﺼِﻴْﺮَ ﺃَﺿَﻞَّ ﻣِﻦْ ﺗُﻮْﻣَﺎ ﺍﻟﺤَﻜِﻴْﻢِ Perkara-perkara menjadi rancu atasmu sehingga kamu kebih tersesat daripada Tuma al-Hakim Alfaqier yakin masih banyak nomor alasan lain akan bahaya ilmu tanpa guru. Artikel ini disarikan dari beberapa Sumber: Sarkub – Bahaya Belajar Agama Lewat Internet / Buku Tanpa Guru Mutiara Zuhud – Belajar melalui internet Beberapa Tools untuk membantu pencarian Artikel Agama Islam yang aman. AswajaNU.COM Mesin Pencarian Kustom yg dikelola oleh LTN NU Islamuna.Info – Mesin pencarian islami kustom yang dikelola oleh komunitas Piss-KTB Islamuna Search Engine 5/5 - (2 votes)
20 Agustus 2015
Teknologi
Oleh : Rakhmat Kusnadi (VFK) Sumber : Majalah CHIP edisi 07 Tahun 2015 Terlalu sering berlama –lama didepan komputer saat ngantor, seringkali membuat badan terasa pegal dan kaku. Belum lagi mata terasa lelah, sakit kepala, dan mungkin masih ada keluhan-keluhan lainnya. Untuk menghindari gejala-gejala di atas, CHIP akan memberikan empat tips agar lebih nyaman di tempat kerja. Sumber Cahaya Cahaya alami dari matahari pagi, tentu sangat baik bagi jiwa dan tubuh. Namun, saat bekerja di kantor, kita jarang mendapat cahaya alami secara langsung, karena beberapa kantor biasanya tertutup gorden. Menurut peraturan dari asosiasi professional, tempat kerja harus didukung oleh tata cahaya yang optimal, baik itu cahaya alami, maupun cahaya buatan. Oleh karena itu, saat membangun gedung perkantoran, para arsitek dan pengembang pasti memikirkan tata letak jendela, sebagai penyerap sumber cahaya alami. Idealnya, sebuah ruang kerja di perkantoran diberi penerangan sebanyak 500 lux (tingkat pencahayaan minimal). Rekomnedasi untuk sumber cahaya alami : Alangkah lebih baik, jika ruangan tempat kita bekerja dilengkapi dengan jendela kaca yang dapat menyerap matahari pagi secara langsung. Rekomendasi untuk sumber cahaya buatan : Untuk cahaya buatan di ruang kerja, alangkah lebih baik dilengkapi dengan penerangan 500 lux – 750 lux dengan suhu warna 4000 Kelvin. Sehingga, penerangan diruangan saat siang hari akan berwarna putih, nyaman untuk membaca dan menulis. Posisi Duduk Untuk mencegah rasa pegal linu pada punggung, Anda harus duduk dalam posisi tegak! Usahakan punggung kursi, lutut, pinggul, dan lengan membentuk siku dengan luwes dan nyaman. Rekomendasi : Pilihlah tempat duduk yang memiliki sandaran punggung, dudukan lengan, dan dapat diatur ketinggiannya. Upayakan Anda dapat duduk dengan santai, sehingga akan lebih nyaman saat bekerja. Layar dan Keyboard Setelah selesai mengatur posisi duduk yang nyaman, ada baiknya Anda mengatur posisi monitor komputer Anda. Aturlah posisi monitor diatas meja kerja sesuai dengan kenyamanan Anda, sesuaikan layar sehingga ketinggian garis atas layar terletak di depan mata Anda. Kemudian, miringkan layar ke arah mata Anda, sehingga tidak terlalu tegak. Posisi layar monitor, idealnya berjarak antara 50 sampai dengan 80 cm dari mata Anda. Keyboard juga dapat Anda atur, sehingga tidak terlalu jauh, berkisar 10 sampai 15 cm ke tepian meja. Rekomendasi Layar : Layar monitor di tempat kerja harus dapat disesuaikan tinggi dan rendahnya. Idealnya, gunakan monitor 19 inci sampai dengan 24 inci agar lebih nyaman untuk membaca, dengan detail yang jelas. Jangan lupa untuk mengatur tingkat kecerahan dan warna pada layar monitor, agar mata tidak cepat lelah saat bekerja. Bagi para desainer, dapat melakukan kalibrasi monitor dengan alat pencetak (printer), maupun dengan layar monitor lainnya. Rekomendasi Keyboard : Gunakan keyboard dengan desain yang ergonomis, dan memiliki tots yang mudah ditekan. Aturlah posisi tangan Anda diatas meja, sehingga jemari dan pergelangan tangan tidak mudah lelah. Posisi Printer Tinta printer memiliki emisi partikel yang mungkin dapat membahayakan kesehatan mata dan pernafasan Anda. Karena itu, simpanlah printer lebih rendah dari meja komputer, tetapi masih dapat terjangkau oleh Anda. Rekomendasi : Saat membeli printer, pastikan printer tersebut ramah lingkungan dan memiliki emisi partikel yang rendah. Rajin-rajinlah membersihkan printer secara berkala agar tetap berfungsi dengan baik dan tintanya tidak membuat kotor ruangan kerja Anda. Diambil dari http://lptsi.its.ac.id/adminbtsi/lebih-nyaman-di-tempat-kerja/ Rate this post
2 April 2015
Teknologi
Umum
Kitab Ta’lim Muta’allim, yang disusun dan di karang oleh Syekh Az-Zarnuji Kitab Ta’lim Muta’allim merupakan kitab klasik yang banyak dipelajari dan dikaji di sebagian besar pesantren yang ada di tanah air Indonesia ini , yang disusun dan di karang oleh Syekh Az-Zarnuji, merupaka kitab dan acuhan sekaligus bimbingan bagi seorang penuntut ilmu agar mendapatkan ilmu yang bermamfaat bagi dirinya dan Masyarakat pada umumnya. Dalam kitab ini terdapat banyak sekali petunjuk – petunjuk bagi seorang penuntut ilmu, seperti halnya memilih guru dan teman yang akan di jadikan seorang guru dan teman untuk berdiskusi dan mencari solusi dalam permasalahan yang ada dalam masyarakat, cara memuliakan ilmu dan shohibul ilmi dan masih banyak hal – hal yang berhubungan tentang hak dan kewajiban penuntut ilmu. Memuat beberapa pembahasan secara rinci sebagai berikut: Tentang hakikat ilmu, fiqh dan keutamaan fiqh Niat di dalam mencari ilmu Tatacara memilih ilmu, guru dan teman Pengagungan terhadap ilmu dan pemiliknya Pentingnya serius, konsisten dan adanya cita-cita Permulaan mengaji, ukuran dan susunannya Tawakkal Waktu mencari ilmu Pentingnya kasih sayang dan nasehat Istifadah Wara` Penyebab cepat dan lambatnya hafalan Pendorong rezeki Itulah isi kitab Talimul Mutaallim yang mudah untuk dibaca tapi kadang sulit ketika akan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari jika tidak tidak dibarengi dengan niat dan keistikomahan. Tentang Pengarang Kitab Ta`limul Muta`allim, Syekh Az-Zarnuji Imam al-Zarnji Terlahir dengan nama Burhanuddin al-Zarnuji, sebagian menyebutkan bahwa namanya adalah Syeikh Ibrahim bin Isma’il Al Zarnuji. Jika dilihat dari nisbahnya, yaitu Az-Zarnuji, maka sebagian peneliti mengatakan bahwa ia berasal dari Zaradj, yakni suatu daerah yang kini dikenal dengan nama Afganistan. Adapula yang menyebutkan bahwa ia berasal dari daerah Ma Warâ’a al-Nahar (Transoxinia). Tidak diketahui secara pasti mengenai tanggal kelahiran meupun sejarah kehidupannya, namun ada dua pendapat yang menjelaskan tentang wafatnya, yakni Pertama, pendapat yang mengatakan beliau wafat pada tahun 591 H./1195 M. Sedangkan pendapat yang kedua mengatakan bahwa Az-Zarnuji wafat pada tahun 840 H./1243 M. Karya Az-Zarnuji yang berjudul Ta’allim al-Muta’allim ditulis dengan bahasa Arab. Kemampuannya berbahasa Arab tidak bisa dijadikan alasan bahwa beliau keturunan Arab. Beberapa referensi telah penulis telaah dan tidak ditemukan bahwa az-Zarnurji adalah bangsa Arab, namun bisa jadi hal itu benar, sebab pada masa penyebaran agama Islam banyak orang Arab yang menyebarkan agama Islam ke berbagai negeri, kemudian bermukim di tempat di mana ia menyebarkan agama Islam. Az-Zarnuji menuntut ilmu di Bukhara dan Samarkan, yaitu ibu kota yang menjadi pusat keilmuan, pengajaran dan lain-lainnya. masjid-masjid di kedua kota tersebut dijadikan sebagai lembaga pendidikan dan diasuh oleh beberapa guru besar seperti Burhanuddin Ali bin Abi Bakr Al-Marginani (Th. 1197) pembesar ulama’ Hanafiyah pengarang kitab al Hidayah , Syamsuddin Abdil Wajdi Muhammad bin Muhammad bin Abdul Satar, selain itu banyak guru Az- Zarnuji yang pendapat-pendapat mereka banyak diangkat dalam karyanya Ta’allim al-Muta’allim. Selain tiga orang di atas, Az-Zarnuji juga berguru kepada Ali Bin Abi Bakar Bin Abdul Jalil Al Farhani, Ruknul Islam Muhammad bin Abu Bakar yang dikenal dengan nama Khawahir Zada, seorang mufti Bukhara yang ahli dalam bidang fiqih, sastra dan syair, Hammad Bin Ibrahim ahli fiqih, sastra dan ilmu kalam, Fakhuruddin Al-Kasyani, Rukhnuddin al-Farhami ahli fiqih, sastra dan syair. Ia juga belajar kepada Al-Imam Sadiduddin Asy-Syirazi. Dari karya beliau Kitab Ta’lim Muta’alim ini, dapat di ketahui bahwa beliau adalah sosok yang yang ‘Alim Fiqh yang bermadzham Hanafi dan fanatik terhadap Madzhabnya, terbukti beliau sering menyebutkan pendapat dari para ulama’ hanafiyah, bahkan beliau dalam mencontohkan kitab yang harus di pelajari dalam tahapan belajar, beliau menyebutkan Kitab-kitab Hanafiyah. [hr] Download Ebook Dan Terjemahan Kitab Ta’limul Muta’alim Download Aplikasi Android Kitab Ta’lim Muta’alim Gambar diambil dari Googel, Artikel diambil dari googel sebagian lagi dari cyberdakwah_com , Aplikasi Android oleh Daarul Hijrah Technology . Jika aplikasi error atau inkompatibel dengan device anda silahkan kontak developer tersebut. Editor : Rio Bahtiar 2/5 - (1 vote)
1 April 2015
Teknologi
Maktabah Syumilah Nahdlatul Ulama [dropcap]M[/dropcap]aktabah Syamilah Nahdlatul Ulama atau Syumilah NU adalah Aplikasi kumpulan kitab seperti Ihya Ulumuddin, Fathul Mu’in, Al-Umm, Nailul Author, Azkar Nawawi dan beberapa kitab lainnya. Tersedia dua versi yakni Dalam Versi OS Microsoft Windows dan Android Aplikasi ini di internet sendiri ada beberapa versi yang mana versi umumnya terdapat beberapa perbedaan yakni juga menampilkan kitab yang dikarang oleh [highlight]Golongan Garis Keras seperti Wahabi atau Syiah[/highlight]. Maka dari itu Nahdlatul Ulama sebagai benteng Ummat Sunni di Indonesia memiliki inisiatif untuk membuat Aplikasi serupa dengan filterasi terhadap Kitab-kitab yang berbahaya bagi umat islam khususnya indonesia yang sebagian besar adalah pengikut Sunni Ahlussunnah Wal Jama’ah dengan dengan 4 Madzhab yakni Syafi’iyah, Malikiyah, Hanafiyah dan Hambaliyah.. [hr] Link Download 17GB (Sudah dipecah2) : .1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 .Cara Exstrack Syumila 17 GB .Torent Syumila 17 GB apk terbaru 2015 >disini DOWNLOAD SYUMILA NU Paket Medium 16 GB DOWNLOAD PANDUAN SYUMILA NU 1.0 Untuk versi Offline atau hal lainnya dapat mengunjungi Penyedia Resminya 4/5 - (41 votes)
25 Agustus 2014
Teknologi
Sebuah aplikasi mobile Islami, “The Imam APP”, menjadikan aktifitas ibadah lebih mudah bagi ribuan mualaf Muslim, kini sedang mencari dana untuk mengembangkan aksesibilitas yang lebih luas. “Pada dasarnya, sebagai orang asli Jerman saya merasa agak sulit untuk menjalankan shalat dan mengingat semuanya,” kata S. Matthias Mende, seorang pengusaha Jerman yang menciptakan Imam App, kepada Khaleej Times pada Selasa 19 Agustus. “Saya pikir banyak orang memiliki komplikasi yang sama tentang bagaimana shalat secara benar, tetapi malu untuk berbicara dan bertanya. “Dengan aplikasi ini, (semuanya tinggal) tekan tombol start dan melakukan shalat secara langsung dan benar.” Mende, yang memeluk Islam pada tahun 2008, menciptakan aplikasi yang menyediakan Muslim petunjuk sederhana yang membantu mereka shalat pada waktu yang pas dengan counter dan fungsi kompas kiblat. The Imam APP Ia juga menawarkan animasi yang menunjukkan posisi tubuh yang tepat yang relevan untuk shalat melalui “latihan sholat atau “belajar shalat”, selain termasuk daftar acara Islam yang akan datang. “Sama seperti gaya berkaraoke,” kata Mende dengan suara lembut. “Jadi sangat mudah untuk memahami dan menghafal.” Konsultasi untuk membuat aplikasi ini diberikan oleh Shaikh Mohammed bin Majid Al Maktoum yang melakukan Adhan di Masjid Jumeirah dan Abdul Khaliq dari Masjid Al Khattab bin Omar Al Farooq. Dana Untuk mengembangkan versi android dari aplikasi yang saat ini baru tersedia di Apple store, pembuat aplikasi ini sedang berusaha mengumpulkan dana sebanyak $ 33.000 sampai 26 Agustus. “Saya berusaha keras mendapatkan dana untuk menyelesaikan aplikasi ini … untuk dibawa ke tingkat berikutnya,” kata Mende, yang juga CEO dan pendiri Memmos Enterprises, salah satu lembaga di Uni Emirat Arab (UEA) yang paling terdiversifikasi yang menawarkan terget dan solusi terintegrasi untuk kebutuhan perusahaan. “Saya tidak mengharapkan mendapatkan uang untuk sesuatu yang seharusnya gratis.” Perkembangan aplikasi juga akan termasuk menambahkan 15-20 bahasa yang berbeda, fitur tambahan untuk kiblat, kampanye pemasaran yang cerdas dan dua fitur lainnya. “Saya bisa membayangkan beberapa fitur tambahan tetapi perlu pembiayaan. Saya tidak bisa sendirian melakukan itu; Saya sedih jika tidak ada yang tertarik menyumbangkan uang untuk membawa aplikasi ini ke tingkat berikutnya,” kata Mende. “Saya sudah berusaha untuk mencari dukungan sejak Agustus 2013 dan gagal … orang-orang sangat menyukai aplikasi ini, tapi tidak tertarik untuk membiayainya.” . Dalam upaya untuk mendorong umat Islam selalu menjalankan shalat, ia berkata: “Jangan pernah menyerah pada Allah dan selalu berusaha keras,” kata Mende Rate this post
5 Mei 2014
Teknologi
Buat Anda yang mempunyai kawan/saudara tuna netra, kini aa harapan untuk sembuh. Saat ini sudah muncul solusi bersamaan dengan disetujuinya penggunaan mata bionik oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS. Mata bionik ini merupakan retina buatan yang memberi penglihatan terbatas bagi para tunanetra jenis tertentu. Diberitakan New York Times, mata bionik ini akan digunakan seperti kacamata yang dilengkapi dengan kamera video. Gambar visual yang ditangkap akan ditransmisikan ke implan elektroda di mata. Sinyal akan melewati retina mata yang rusak dan langsung menuju otak untuk diproses. Selama ujicoba, perangkat ini memungkinkan penderita kebutaan melihat kontur wajah seseorang, melihat kontras antara pinggir jalan dan jalan, serta membedakan huruf besar dan kecil. Mata bionik yang dinamai Argus II merupakan buatan Second Sight Medical Products California. Perusahaan tersebut telah mendapat restu FDA, setelah keberhasilannya mengobati penderita retinitis pigmentosa, kondisi di mana fotoreseptor sel yang menangkap cahaya rusak. “Ini hanyalah awal. Kami memiliki banyak hal menarik di dalamnya, dan beberapa sedang dikembangkan saat ini, ” ujar Grace Shen, Direktur Program Penyakit Retina di National Eye Institute. Mata bionik Argus II tersedia di beberapa rumah sakit Amerika Serikat pada akhir tahun ini dengan harga yang masih tergolong mahal, sekitar US$100 ribu atau setara Rp967 juta per unit. sumber asli. 1.5/5 - (2 votes)
12 April 2014
Teknologi
Bahasa kerennya adalah Netiquette. Netiquette merupakan Etika dalam menggunakan Internet. Internet sebagai sebuah kumpulan komunitas, diperlukan aturan yang akan menjadi acuan orang-orang sebagai pengguna Internet, dimana aturan ini menyangkut batasan dan cara yang terbaik dalam memanfaatkan fasilitas Internet. Sebenarnya Nettiquette in adalah hal yang umum dan biasa, sama hal nya dengan aturan-aturan biasa ketika kita memasuki komunitas umum dimana informasi sangat banyak dan terbuka. Beberapa aturan yang ada pada Nettiquete ini adalah: Amankan dulu diri anda, maksudnya adalah amankan semua properti anda, dapat dimulai dari mengamankan komputer anda, dengan memasang anti virus atau personalfirewall Jangan terlalu mudah percaya dengan Internet, sehingga anda dengan mudah mengunggah data pribadi anda. dan anda harus betul-betul yakin bahwa alamat URL yang anda tuju telah dijamin keamanannya. dan yang paling utama adalah, hargai pengguna lain di internet, caranya sederhana yaitu,: a. jangan biasakan menggunakan informasi secara sembarangan, misalnya plagiat. b. jangan berusaha untuk mengambil keuntungan secara ilegal dari Internet, misalkan melakukan kejahatan pencurian no kartu kredit c. jangan berusaha mengganggu privasi orang lain, dengan mencoba mencuri informasi yang sebenarnya terbatas. d. jangan menggunakan huruf kapital terlalu banyak, karena menyerupai kegiatan teriak-teriak pada komunitas sesungguhnya. e. jangan flamming (memanas-manasi), trolling (keluar dari topik pembicaraan) ataupun junking (memasang post yang tidak berguna) saat berforum. Pertama: Ingatlah bahwa kita berinteraksi dengan manusia. Jangan lupa bahwa orang yang membaca email atau posting kita benar-benar manusia yang memiliki perasaan. Sehingga: Jangan berteriak – gunakan huruf kapital dengan bijaksana. Tidak baik melukai perasaan orang lain, Jangan menggunakan kata-kata yang bersifat sarkasme, Jangan pernah mengirimkan email atau posting tentang hal-hal yang tidak akan pernah Anda ucapkan secara langsung kepada si pembaca. Kedua: Standar perilaku di dunia nyata berlaku pula di dunia maya. Konsekuensinya: Jaga keetisan, Melawan hukum adalah netiket yang buruk. Ketiga: Ketahuilah di mana Anda berada di dunia maya. Maka: Netiket bervariasi dari satu domain ke domain lainnya, Tunggulah sambil mengamati (dengan membaca posting-posting sebelumnya) domain yang akan Anda masuki sebelum Anda berinteraksi di dalamnya. Keempat: Hargailah waktu dan bandwidth orang lain. Konsekuensinya: Tidak mengapa jika Anda menganggap apa yang sedang Anda kerjakan saat ini merupakan hal yang terpenting di jagad raya. Namun, jangan berharap bahwa orang lain akan berpikiran sama, Kirim pesan (posting) pada grup diskusi yang sesuai. Tetaplah pada topik diskusi, jika pesan Anda tidak sesuai dengan topik yang ada, jangan kirimkan pesan tersebut, Usahakan untuk tidak menanyakan hal bodoh pada grup, Baca dahulu FAQ (Frequently Asked Questions) sebelum mulai bertanya. Gunakan email japri (jalur pribadi) untuk hal yang bersifat personal daripada mengirimkannya kepada grup, Jangan membuang waktu pembaca yang sudah mahir dengan mengirimkan informasi yang mendasar. Kelima: Jangan membuat bingung pembaca. Caranya: Buat email seperti kartu pos. Jaga supaya pesan Anda singkat saja. Jangan terlalu berlebihan dalam mengutip. Dalam membalas pesan kutiplah hanya hal yang penting untuk dibalas. Tulis dan ejalah dengan benar. Tulis seperti Anda menulis sebuah surat. Jaga supaya signature paling banyak empat baris saja, Cek ulang di Web jika Anda mendapat email tentang virus. Jika Anda tidak pasti tentang hal tersebut, jangan meneruskan email tadi ke orang lain. Jangan mengirim spam. sumber Rate this post
7 April 2014
Teknologi
Bagi Anda yang malas mencuci pakaian, sebuah baju yang tidak butuh dicuci tentunya sebuah resolusi yang sangat menarik. Dan hal tersebut pun kini bisa diwujudkan dengan sebuah pakaian yang memiliki brand Wool&Prince. Pakaian ini memang belum dijual di pasaran. Alih-alih proyek produksi produk ini baru saja muncul dalam situs crowdfunding Kickstarter. Pakaian tersebut pun diklaim memiliki ketahanan terhadap bau ataupun lipatan untuk waktu yang lama, lebih tepatnya tahan hingga 100 hari. Tim yang mengembangkan pakaian ini mengatakan bahwa mereka telah menghabiskan waktu enam bulan untuk membuat bahan wool baru untuk baju tersebut. Dengan bahan wool baru tersebut, pakaian ini pun memmiliki kemampuan anti kusut dan anti bau. Mereka pun mengklaim telah melakukan uji coba tersendiri terhadap pakaian tersebut. Salah satu anggota tim bernama Mac Bishop mengatakan bahwa pakaian itu tahan terhadap keringat, asap, cuaca dan lain-lain. Bishop pun menggunakan pakaian tersebut selama 100 hari berturut-turut dan bahkan mendokumentasikannya. Untuk mendapatkan pakaian ini, konsumen pun bisa mendonasikan uang sebesar 98 USD. Sebagai gantinya, konsumen akan memperoleh pakaian dan bebas memilih warna yang diinginkan. sumber Rate this post
6 April 2014
Teknologi
CIAMIS,(PRLM).- Keberadaan sawah apung memiliki prospek cerah terus dikembangkan untuk mengatasi kesulitan petani di wilayah Kecamatan Padaherang, Kalipucang dan sekitaranya yang selama ini selalu mengalami kesulitan untuk menanam padi. Hal itu disebabkan karena ratusan hektar persawahan di wilayah tersebut selalu terendam banjir untuk jangka waktu hingga berbulan lamanya. “Awalnya banyak masyarakat yang meragukan terobosan sawah apung, akan tetapi dengan bukti panen perdana sawah apung beberapa waktu lalu, terus terang menggugah kami untuk mengembangkan atau memeperluas sawah apung. Selain produksinya lumayan banyak, keunggulan lainnya setiap tahun petani bisa menanam padi. Beda dengan kondisi saat ini dalam satu tahun mungkin hanya sekali panen, setelah lima hingga enam kali tanam,” tutur Camat Padaherang, Kabupaten Ciamis Dede Saeful Uyun, Selasa (26/3). Dia mengatakan bagi warga padaherang dan sekitarnya menanam padi dengan cara sawah apung merupakan teknologi baru. Sebab selama ini petani tidak memanfaatkan persawahannya yang terendam banjir. “Padahal kejadian tersebut terus berulang setiap tahun, akan tetapi petani seolah menyerah begitu saja dengan keadaan. Syukur alhamdulillah akhirnya Taruna Tani Mekar Bayu Desa Ciganjeng membat terobosan baru, membuat sawah apung,” katanya. Dede Saeful Uyun menambahkan selain sawah apung, petani masih bisa menambah penghasilan dengan menebar ikan di persawahannya. Hanya saja, ia menambahkan salah satu tantangan yang masih perlu diatasi adalah mengubah pola pikir petani. Dari yang semula menjadi petani konvensional menjadi petani sawah apung dengan mina ikan. “Yang sulit justru mengubah pola pikir masyarakat. Dan saya optimis sedikit demi sedikit akan berhasil,” ujarnya. Pembuatan sawah apung di Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang itu sendiri diprakarasi oleh Taruna Tani Mekar Bayu yang bekerjasama dengan Ikatan Petani Pengendali hama Terpadu Indonesia (IPPHTI), panen perdana sawah apung dilakukan pada hari Kamis (14/3). Perlakuan atau pemeliharaan sawah apung tidak jauh berbeda dengan sawah konvensional atau yang ditanam di atas tanah. Sawah apung pertama yang dikelola oleh kelompok tersebut hanya seluas seratus bata. Yang membedakan dengan sawah konvensioanal atau di atas tanah adalah hanya media tanamnya. Sawah apung di tanam di atas rakit yang diberi sabut kelapa, jerami serta tanah. Rakit berfungsi agar sawah menjadi terapung, sehingga tidak terpengaruh oleh ketinggian banjir. Perbedaan lainnya pada saat panen, tanaman padi yang baru disabit tidak bisa langsung dirontokkan di tempat tersebut, akan tetapi harus dibawa ke darat. Ketua Taruna Mekar Bayu Desa Ciganjeng, Tahmo Cahyono (38) mengaku pada awalnya sempat mendapat cemooh beberapa warga yang menyangsikan keberadaan sawah apung. Akan tetapi dalam perjalanan waktu, lanjut dia, masyarakat mendukung langkah yang dilakukan kelompoknya. “Tantangan berat pertama adalah banyak yang merasa ragu, akan tetapi akhirnya dengan upaya keras, kami bisa membuktikan tantangan tersebut. Yang semula ragu sekarang justru berniat untuk ikut mencoba,” ujarnya. (A-101/A-26).*** sumber asli Rate this post
4 April 2014
Teknologi
Bosan dengan pesawat remote control yang biasa-biasa saja? Bagaimana jika Anda mencoba untuk bermain-main dengan remote control berbentuk seekor naga? Tak hanya memiliki bentuk yang sama, remote control naga tersebut juga mampu terbang dan bahkan menyemburkan api. Seperti halnya seekor naga di cerita ataupun film fiksi, remote control ini pun memiliki kemampuan untuk terbang. Bahkan remote control naga ini dilengkapi dengan sebuah mesin jet yang mampu membuat sang naga terbang dengan kecepatan hingga 70mph atau setara 112 kilometer per jam. Kemampuan naga terbang ini tak hanya sampai di situ. Pada saat mendarat, naga ini akan menyemburkan api dan mata merahnya akan menyala. Namun kemampuan untuk menyemburkan api tersebut hanya bisa dijalankan pada saat mendarat dan tak bisa digunakan pada saat naga tengah terbang. Permasalahan keamanan tentunya. Lalu bagaimana mengenai harganya? Jangan mengharapkan kalau naga terbang remote control ini dijual dengan banderol yang murah. Satu unit mainan ini dibanderol dengan harga sebesar 60 ribu USD atau setara 683 juta rupiah. Cukup untuk membeli sebuah mobil mewah yang sayangnya tak bisa menyemburkan api. sumber asli 3/5 - (1 vote)
3 April 2014
Teknologi
Sebuah teknologi semestinya dibuat untuk memberikan kemudahan. Termasuk di antaranya adalah kemudahan pada saat berbelanja produk fashion baru. Sebelum membeli pakaian baru, tentunya Anda terlebih dulu mencoba apakah cocok atau tidak kan? Nah, di beberapa waktu mendatang, mencoba pakaian baru yang ingin dibeli bisa dilakukan tanpa harus mencopot baju yang dipakai. Sebuah perangkat canggih yang menggunakan teknologi augmented reality pun bisa mewujudkan hal tersebut. Menurut kabar dari Pocket-lint, perangkat yang dibuat oleh Fashion 3D tersebut dibuat untuk memudahkan para pembeli yang ingin mencoba baju baru sebelum dibelinya. Perangkat tersebut pun memungkinkan pembeli untuk bisa mencoba baju tanpa harus telanjang terlebih dulu. Untuk membangun ruang ganti canggih tersebut, Fashion 3D menggunakan beberapa kamera dan sensor yang ditempatkan pada sebuah layar berukuran besar. Sebelumnya, pembeli diharuskan untuk berdiri di depan layar untuk dikalibrasi. Selanjutnya, mereka pun bisa menggunakan iPad untuk melihat secara virtual kecocokan dari pakaian yang ingin dibeli. sumber asli Rate this post
2 April 2014
Teknologi
Beberapa waktu lalu, produsen elektronik asal Korea Selatan, LG mengumumkan produk bohlam pintarnya yang bernama LG Smart Bulb. Dan kini, tetangga LG, yakni Samsung pun seolah tak mau ketinggalan dengan kompetitornya tersebut. Samsung pun baru saja memperkenalkan bohlam pintarnya yang disebut dengan nama Samsung Smart Bulb. Berbeda dengan smart bulb lainnya, bohlam pintar milik Samsung ini tidak mengandalkan konektivitas WiFi. Sebagai gantinya, bohlam pintar tersebut menggunakan koneksi Bluetooth untuk bisa terhubung dengan smartphone ataupun tablet. Pihak Samsung pun mengatakan kalau sebuah smartphone atau tablet bisa mengakses maksimal 64 lampu sekaligus. Selanjutnya, bohlam pintar milik Samsung tersebut juga bisa diatur intensitas cahanya. Bohlam ini pun bisa diatur dengan intensitas cahaya sebesar 10 persen dan tidak dilengkapi dengan kontrol multi color. Setiap unit bohlam tersebut juga diklaim mampu bertahan hingga 10 tahun. Pihak Samsung belum secara resmi mengumumkan harga dari bohlam pintar miliknya ini. Namun dengan kecanggihan yang ditawarkan, jangan harap kalau produk ini dijual dengan harga murah. Sebagai gambaran, bohlam pintar LG dipatok sebesar 300 ribuan. sumber asli Rate this post
1 April 2014
Teknologi
Jejaring sosial Facebook kembali melakukan sebuah proses akuisisi cukup besar. Setelah beberapa waktu lalu membeli aplikasi messenger WhatsApp, kini mereka telah mengakuisisi produsen headset berteknologi virtual reality Oculus Rift. Untuk mengakuisisi Oculus VR senilai 2 miliar USD atau setara 22,784 triliun rupiah. Biaya 22,784 trilun rupiah yang dikeluarkan Facebook tersebut pun termasuk di antaranya adalah uang tunai sebesar 400 juta USD serta 23,1 juta lembar saham Facebook. Pihak Facebook menjelaskan kalau proses akuisisi ini dilakukan untuk melakukan potensi ekspansi secara vertikal, termasuk di antaranya dalam hal komunikasi, media, entertainment serta edukasi. Namun pihak Facebook juga tetap mempertahankan potensi perusahaan di segmen game. “Mobile adalah platform saat ini, dan sekarang kami siap untuk platform di masa datang. Oculus memiliki kesempatan untuk menciptakan platform yang paling sosial sepanjang sejarah dan mengubah cara kita bekerja, bermain serta berkomunikasi,” ujar CEO Facebook Mark Zuckerberg. Saat ini, teknologi virtual reality yang dikembangkan Oculus VR pada headset Oculus Rift memang tengah menghangat. Para perusahaan teknologi dunia pun beramai-ramai mengikuti langkah Oculus dalam menggunakan teknologi tersebut. Termasuk adalah Sony dan Microsoft yang tertarik untuk menyematkan teknologi tersebut dalam konsol game miliknya. sumber asli. Rate this post